Abu Nawas & pemilik Warung
Pada suatu hari ketika dalam perjalanan jauh Abu nawas kelelahan dan
perutnya sudah keroncongan, maka ia memutuskan untuk mencari sebuah
warung tapi dia juga bingung sebab uangnya tinggal recehan yang
jumlahnya sedikit sekali. Maka Abu nawas pun memutuskan untuk tetap
mencari warung makan, ya paling tidak walaupun tak ikut makan tapi kan
sudah dapatkan baunya yang sedap itu.
Maka setelah berjalan agak jauh Abu nawas pun akhirnya menemukan warung
makan yang sedang ramai pembeli. Maka Abu nawas langsung masuk kedala
warung, dan pada waktu itu si pemilik warung sedang sibuk memasak
masakan yang sangat lezat sehingga baunya yang sedap itu menyebar ke
mana-mana termasuk ke hidung Abu nawas.
Abu nawas segera mengambil nafas panjang-panjang sambil berkata dalam
hati " Wuuuiiihhh segarnya....". Hal itu ia lakukan hingga beberapa
kali, dan setelah merasa cukup puas maka ia pun keluar dari warung dan
berniat hendak melanjutkan perjalanannya.
Namun ternyata si pemilik warung menahannya " Eeeeh....tunggu
dulu...bayar dulu dooooonngg....." Abu nawas juga agak heran dengan
sikap pemilik warung ini...masak cuman dapat baunya saja pake di suruh
bayar sih...! Tapi Abu nawas segera masuk kembali sambil tangannya di
masukkan dalam saku yang berisi uang recehan dari logam.
" Ayooo...mana bayarnyaaa...!! " kata si pemilik warung. " Baik ini
bayarnya " kata Abu nawas sambil mengocok sakunya dengan keras yang
berisi uang logam recehan sehingga menimbulkan bunyi "
kerincing...kerincing....kerincing......" .
" Nah itu tadi bayarnya..." kata Abu nawas. Si pemilik warung bilang "
Manaaaa...uangnya...dari tadi cuman denger suaranya aja...!!!" Abu nawas
menjawab " Ya itu tadi bayarnya...aku bayarnya pake suaranya
saja....Sebab aku di warungmu ini cuman dapat baunya saja....!!"
Pemilik warung " !!!!??????"
0 komentar:
Posting Komentar